10. XMEN 3 : The Last Stand
Hm… ane penggemar karya jenius Bryan Stinger , ketika dia berhasil membuat XMEN menjadi karya layar lebar yang bagus dengan setting yang modern, dan puncaknya ketika XMEN 2 menjadi box office dimana2 …
Menurut IGN, sebenarnya ada 2 film XMEN yang gagal , yaitu XMEN 3 dan XMEN Origins : Wolverine, namun pilihan film terancur jatuh ke Last Stand.
XMEN 3 benar2 kekacauan maha dahsyat, para penulis ceritanya berusaha memasukkan berbagai macam plot kedalam durasi 104 menit , termasuk cerita si Phoenix yang menurut saya enggak adil porsinya di film ini. Semuanya terkesan setengah matang dan harus tampil biar terlihat megah, karena; Last Stand..
Brett Ratner (Rush Hour) sebagai sutradara rupanya terlalu takut untuk menjaga benang merah XMEN 1 & 2 yang telah terjalin dan malah mengacaukan nya di film ke 3
9. Daredevil
Pengacara yang buta sejak kecil karena tumpahan cairan kimia, merubah semua indera kecuali penglihatannya menjadi maha dahsyat. Sederhana bukan ? Teman spiderman ini tampil bersama cikal bakal Elektra yg diperankan oleh istri Ben Affleck, Jennifer Garner. Dari cerita yang diatur kacau, dan kehadiran Collin Farrel sebagai musuh bernama Bullseye adalah poin terburuk di film ini..
ADUH !
.
.
8. SPIDERMAN 3
Puncak kehancuran Spiderman di layar lebar. Rupanya Sang sutradara, Sam Raimi pun sudah tidak menyukai tekanan2 yang diberikan SONY pictures sehingga dia hengkan saat Spiderman 4 mulai menjadi wacana… terlihat dari kekacauan yang disajikan di Spiderman 3..
Sama seperti XMEN 3, terlalu banyak plot yang harus masuk di film ini, Spidey harus melawan Sandman, Venom, The New Green Goblin dan kemudian memperlihatkan sisi ‘gelap’ dari Peter Parker dalam balutan alur cerita yang aneh . Ane inget waktu nonton film ini banyak manyun dan cemberut, ingin keluar bioskop tapi sayang kalo buang uang …
Bikin cape nonton film ini gan …
7. GHOST RIDER
Nic Cage adalah Johnny Blaze, jagoan lapis ke dua dari seluruh jajaran jagoan MARVEL, yaitu Ghost Rider. Perwakilan dari iblis, berbentuk Jagoan berkepala tengkorak dengan api disekelilingnya, keren di komik, tapi ancur di bioskop.
Dibintangi Nicholas Cage yang terkenal sebagai aktor yang selalu over acting dalam film2 nya, Nic Cage perlahan2 merusak karirnya sendiri di film ini. Kehadiran Eva Mendes sebagai pemanis pun enggak menolong film ini terlalu banyak.
Beruntung ane cuma donlod dan langsung dihapus lagi . Kebayang klo nonton di bioskop gan.. mending nonton filmnya KK Dheraj !
6. Fantastic Four
Konsep sederhana dicoba oleh para penulis cerita agar Fantastic Four lebih dekat ke sebuah film keluarga dibanding film superhero yang terlalu serius malah masuk ke Rating Dewasa. Konsep yang bagus. Cuma Sayang, GAGAL.
Ioan Gruffudd, Chris Evans, dan Jessica Alba masuk ke dalam kategori salah kasting. Masih mending ada Julian McMahon (Nip/tuck) yang mampu bermain lumayan.. selain itu , semuanya dihadirkan terlalu lebay, termasuk musuh bebuyutan F4, Dr.Doom. Spesial Efek yang seadanya menambah sederet kegagalan film ini ..
.
.
5. Elektra
Ehm, Daredevil gagal. Kenapa Elektra kok malah dibikinkan film ?? Aneh ..
Jennifer Garner berusaha mati2an demi film ini ber olah raga sehingga meraih tubuh yang cukup atletis demi karakter Elektra, seorang jagoan wanita sekelas “ninja”.
Namun sayang alur cerita yang aneh, membuat sesak yang menontonya, akting Jennifer pun tidak bisa menyelamakan aktor2 lain di film ini .. Lewat aja gan ..
.
.
.
4. The PUNISHER (dua2nya)
Punisher adalah salah satu jagoan komik favorit ane gan. Dulu inget waktu SD koleksi komik2nya keluaran Gramedia, dan juga menonton versi 1989 nya (diperankan DOLPH LUNDGREN) yang menurut ane sangat bagus (untuk jamannya ~ apalagi waktu itu ane nonton di Laser Disk yang segede gaban hehe )
2 film setelah 1989, pada 2004 hadir dengan Thomas Jane sebagai Frank Castle dan John Travolta sebagai musuhnya hadir sebagai sebuah film yang enggak berselera dan gagal menangkap semangat yang dihadirkan oleh tokoh ‘se-kelam’ PUNISHER. terlalu lembek
lalu pada 2009 hadir lagi Re-Boot dengan nama Punisher: WARZONE , justru mengulang kegagalan film 2004 dengan cerita yang sama hancurnya, walau lebih kejam penyajiannya … sayang …
3. The SPIRIT
Dekat2 ke nomer satu , film2nya beranjak dari “cukup deh” ke “benar2 ancurrrrr” <– perhatikan banyaknya huruf rrrr
Frank Miller (Co-Director Sin City , yang sangat sukses) ternyata gagal menyutradarai film ini .. diangkat dari komiknya yang bertema gelap juga, dan berusaha disajikan se-kelam Sin City , namun hilang begitu saja ..
Nama2 besar seperti Samuel L. Jackson, dan Scarlett Johansonn memberikan akting terburuk mereka di film ini .. sangat disayangkan memang .
Ada satu adegan dimana mereka berpakaian Nazi yang ujung2nya jadi poin terendah di film ini gan ..
2. The League of Extra Ordinary Gentlemen (LXG)
Bagaimana perasaan agan2 jika ; agan bikin komik yang bagus, dengan penataan yang apik dan merupakan salah satu maha karya agan tapi kemudian dihancurkan oleh industri film (Hollywood) ?? itulah yang dirasakan oleh Alan Moore, sehingga sampai sekarang ia sangat membenci Hollywood.
LXG adalah campuran dari berbagai macam karakter ‘mistis’ dari dunia komik dan cerita rekaan, didalamnya ada vampir, Mr.Hyde, dll. pokoknya seru deh baca komiknya, mirip Shrek dimana semua tokoh Fairy Tale disatukan.
Namun perseteruan Sean Connery dengan sutradaranya selama pembuatan film, belum lagi alur cerita yang nembak sana sini, dibalut dengan spesial efek setengah2 … makin membuat film ini kehilangan arahnya.. gak bagus banget.
1. CatWoman
Haha .. inilah dia film yang diangkat dari komik TER-buruk dekade ini …
Catwoman sudah diperankan sangat baik oleh Michelle Pfeiffer di Batman Returns. Namun rupanya Hollywood berpikir kalau dia dibuat film sendiri dengan pemeran yang lebih fresh bakal lebih bagus… Salah Besar.
Halle Berry, pemenang oscar berperan menjadi seorang desainer yang selalu ditekan oleh bos nya sehingga dia kehilangan rasa percaya diri, dan menjadi pecundang di kantornya, sampai suatu saat dia dibunuh, dan dihidupkan kembali oleh Kucing….
Halle Berry berubah menjadi superhero yang seksi (kebalikan sebelumnya) dan mampu bergerak selincah kucing loncat sana loncat sini.
Animasi yang janggal, terlalu kelihatan dan buruk dalam penyajian menjadikan filmnya harus dijauhi sejauh mungkin oleh agan2 … bahkan masuk Vividism awar
No comments:
Post a Comment